Awal tahun ini akan menjadi panggung yang besar untuk Premier League. Karena partai pertama di tahun 2017 mempertemukan dua tim besar yakni Manchester City yang akan berhadapan dengan Liverpool di Stadion Anfield, pada Minggu (1/1). Liverpool maupun City dihadapi dengan momentum yang sangat baik sebelum partai ini digelar.

Kedua tim berhasil meraih hasil maksimal dan terus menempel Chelsea yang tengah berada di puncak klasemen sementara, sampai pekan ke-19 ini.

Liverpool

Dengan rekor 10 laga tanpa kekalahan, membuat pasukan Jurgen Klopp seperti menemukan momentum yang baik jelang menghadapi Manchetster City pekan ini. Bukan hanya itu, berada diposisi 2 dan hanya terpaut 6 poin dari pemimpin klasemen sementara Chelsea, membuat Liverpool menjadi tim yang paling diunggulkan untuk mengejar The Blues di papan atas klasemen sementara.

Hal tersebut dapat berbalik bila Liverpool gagal meraih hasil positif pada laga kali ini, karena jika mampu dikalahkan Manchester City pada laga kali ini, Citizen dapat dipastikan akan mengkudeta posisi dua miliki Liverpool. Hal ini menjadi konsen sang arsitek, Jurgen Klopp yang mengatakan bila partai ini memang sarat akan tekanan dan dirinya dan tim siap mengambil kesempatan untuk mengejar posisi puncak klasemen.

“Sebelum pertandingan memang ada tekanan karena posisi kami dan City hanya terpaut 1 poin saja. Namun ini menjadi penyemangat untuk kami dan kami siap untuk menghadapi City, saya memang agak sedikit mengeluhkan jadwal yang sangat padat, tapi ini lah Premier League kalian harus siap untuk menghadapi situasi apapun,” kata Klopp yang dikutip espnfc.com.

Liverpool masih tidak bisa memaninkan gelandang andalannya Coutinho dan Ings yang masih dibekap cedera. Mane, Origi dan Firminho masih menjadi andalan lini depan Liverpool, yang akan dibantu dengan lini tengah yang solid dari Wijnaldum, Lallana dan Henderson.

Liverpool dibanding musim lalu memang sangat jauh bukan saja dari hasil namun dari sisi filosofi dan statistik. Bayangkan saja, di tahun lalu Liverpool hanya mampu menguasai possesion ball sebesar 48 persen dari rata-rata bertanding. Bandingkan dengan musim ini, Liverpool menguasai 58 persen possesion ball naik 10 persen dari musim lalu, ini jelas adalah filosofi bermain yang baik dibangun Klopp kepada timnya musim ini.

Manchester City

Sempat dikritik setelah menelan kekalahan dari Leicester City, Citizen kembali merangkak naik dan mulai menunjukan permain yang sangat dinamis dibeberapa pertandingan terakhir. Sempat berada diposisi 4 kini pasukan Pep Guardiola berhasil menyodok posisi 3 dan menempel Liverpool diposisi kedua dan Chelsea dipuncak.

Raheem Sterling yang menjadi pemain yang tampil baik dalam beberapa laga terakhir, mengatakan bila timnya memang dalam fase menanjak. Ini dibuktikan dari beberapa laga yang dijalani timnya yang berhasil menunjukan hasil yang lebih baik dari pertandingan ke pertandingan.

“Kami menunjukan hasil yang baik sebelum bertandang ke Anfield. Kami siap menghadapi tekanan dari suporter Liverpool yang sangat fanatik. Kami sudah melewati fase sulit kini kami sudah bangkit, semua pemain kini sudah kembali percaya diri dan kami siap memenangkan pertandingan,” ujar Sterling yang dikutip espnfc.com.

Manchester City dipastikan tanpa 3 pemain andalannya, yakni Gundogan, Kompany, dan Delph. Namun beberapa pemain seperti Kevin De Bruyne dan David Silva yang diragukan tampil dapat dikonfirmasi dapat bermain pada partai kali ini.

Walau berada diposisi ketiga, namun Manchester City bisa dikatakan menjadi klub yang paling baik dalam segi statistik pertadingan, 59 persen penguasaan bola dari rata-rata pertandingan dan menghasilkan 240 chances created adalah yang terbaik di Premier League musim ini. Masalah yang kini dihadapi City adalah mencari pelapis yang mumpuni untuk Sergio Kun Aguero.

Pasalnya bila pemain asal Argentina tersebut tidak dapat bertanding, City sangat kesulitan untuk mencetak gol. Iheanacho yang diharapkan menjadi pelapis yang tepat juga tidak selalu bermain konsisten disetiap pertandingan. Ini yang menjadi fokus Guardiola pada jeda transfer januari ini untuk mencari pemain yang bisa menjadi pelapis Aguero.

5 Pertandingan Terakhir Liverpool

– 28/12/16 Liverpool FC 4 – 1 Stoke City FC

– 20/12/16 Everton FC 0 – 1 Liverpool FC

– 15/12/16 Middlesbrough FC 0 – 3 Liverpool FC

– 11/12/16 Liverpool FC 2 – 2 West Ham United FC

– 04/12/16 AFC Bournemouth 4 – 3 Liverpool FC

5 Pertandingan Terakhir Manchester City

– 27/12/16 Hull City AFC 0 – 3 Manchester City FC

– 18/12/16 Manchester City FC 2 – 1 Arsenal FC

– 15/12/16 Manchester City FC 2 – 0 Watford FC

– 11/12/16 Leicester City FC 4 – 2 Manchester City FC

– 07/12/16 Manchester City FC 1 – 1 Celtic FC

5 Pertemuan Kedua Tim

– 03/03/16 Liverpool FC 3 – 0 Manchester City FC  

– 28/02/16 Liverpool FC 1 – 1 Manchester City FC  

– 22/11/15 Manchester City FC 1 – 4 Liverpool FC   

– 01/03/15 Liverpool FC 2 – 1 Manchester City FC   

– 26/08/14 Manchester City FC 3 – 1 Liverpool FC  

Perkiraan Fomasi :

Liverpool Starting Lineup (4-3-3): Mignolet; Clyne, Matip, Lovren, Milner; Wijnaldum, Lallana, Henderson; Mane, Origi, Firmino.

 Manchester City Starting Lineup (4-2-3-1): Bravo; Sagna, Otamendi, Stones, Clichy; Fernandinho, Toure; Sterling, Silva, De Bruyne; Aguero.

Prediksi Pertandingan

Kedua tim mempunyai statistik yang baik dalam hal penguasaan bola dan  membuat kreasi peluang. Pertandingan ini menjadi pembuktian untuk kedua kesebelasan, tim mana yang lebih baik dan tim mana yang mampu memainkan sepakbola yang efektif.

Namun media inggris Telegraph menyebutkan pertandingan ini bukanlah tim mana yang mampu bermain lebih agresif, namun tim mana yang mampu mengatur tempo bermain itulah yang akan menjadi pemenang.

Hal ini dikarenakan kedua tim bila sama-sama mempunyai filosofi bermain menyerang, dan ini bisa menjadi blunder bila salah satu tim bermain lebih sabar dan mampu memberikan serangan balik. Ini yang dirasakan Liverpool maupun City saat kedua tim dikalahkan Bournemouth dan Leicester City pada beberapa pekan lalu.

Jadi kini tumpuan jatuh pada Henderson di Liverpool dan Silva di City, dari dua pemain cerdas ini mana yang bermain lebih baik dan mampu mengatur tempo pertandingan, jika salah satu dari dua permain tersebut lebih menonjol bisa dipastikan tim tersebut akan memenangkan pertandingan kali ini.

Hasil seri memang bisa menjadi hasil yang adil untuk kedua tim, namun sepertinya Liverpool akan mampu mengontrol City pada laga kali ini. Apalagi Liverpool aka bermain dikandang yang sangat angker untuk beberapa tim yang bertandang kesana. Sehingga kami memprediksi laga akan sengit dan mampu dimenangkan oleh tim Liverpool dengan skor yang tipis.

Prediksi skor Liverpool 2 vs 1 Manchester City.